Makna Bait Ke 17 Nadhom Aqidatul Awamm Kisah Nabi Ayyub Alaihissalaam
Ngaji Kitab Aqidatul Awam 17-6
قال المؤلف رحمه الله تعالى:
لوط وإسماعيل إسحاق كذا # يعقوب يوسف وايوب احتذا
"Luth, Ismail, Ishaq, demikian juga Ya'qub, Yusuf dan Ayyub"
Penjelasan:
12. Nabi Ayyub 'Alaihissalaam
Nasabnya adalah Ayyub ibn Muushi ibn Roozah ibn al 'Ish ibn Ishaq ibn Ibrahim.
Istri Nabi Ayyub berasal dari anak keturunan Nabi Ya'qub. Nabi Ayyub memiliki banyak harta di tanah Syam, uang, ternak, dan banyak anak serta pelayan.
Allah ta'ala berfirman:
إِنَّاۤ أَوۡحَیۡنَاۤ إِلَیۡكَ كَمَاۤ أَوۡحَیۡنَاۤ إِلَىٰ نُوحࣲ وَٱلنَّبِیِّـۧنَ مِنۢ بَعۡدِهِۦۚ وَأَوۡحَیۡنَاۤ إِلَىٰۤ إِبۡرَ ٰهِیمَ وَإِسۡمَـٰعِیلَ وَإِسۡحَـٰقَ وَیَعۡقُوبَ وَٱلۡأَسۡبَاطِ وَعِیسَىٰ وَأَیُّوبَ وَیُونُسَ وَهَـٰرُونَ وَسُلَیۡمَـٰنَۚ وَءَاتَیۡنَا دَاوُۥدَ زَبُورࣰا
[Surat An-Nisa' 163]
Nabi Ayyub adalah seorang nabi yang sangat sabar. Pada mulanya beliau diuji Allah dengan kekayaan, kesehatan dan banyaknya anak. Namun beliau tetap istiqomah dalam keimanan dan ketaatan kepada Allah. Nabi Ayyub mengajak kaumnya masuk Islam.
Kemudian Allah ta'ala menguji beliau dengan habisnya kekayaan beliau, meninggalnya semua anaknya dan beliau ditimpa sakit yang lama, selama 18 tahun. Tetapi bukan penyakit yang menjijikkan, sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya.
Nabi Ayyub tetap bersabar, istiqomah dalam ketaatan kepada Allah, sehingga Allah menyembuhkan sakitnya, mengembalikan kekayaannya dan memberinya anak yang banyak seperti semula.
Beliau wafat pada usia 93 tahun.
Sakitnya Nabi Ayyub
Allâh menimpakan cobaan kepada Nabi Ayyub dengan membuatnya kehilangan semua hartanya. Kemudian, semua anaknya meninggal. Kemudian, Nabi Ayyub jatuh sakit dengan penyakit yang bertahan selama 18 tahun.
Al-Qur'an tidak disebutkan apa penyakitnya. Namun, diketahui bahwa itu adalah penyakit yang parah namun tidak membuat Nabi Ayyub rendah derajatnya dimata kaumnya. Tidak ada Nabi yang memiliki penyakit menjijikkan yang akan menjauhkan orang-orang darinya.
Penyakitnya juga TIDAK menyebabkan cacing muncul dari tubuhnya, seperti yang dikatakan orang-orang, juga tidak ada dagingnya jatuh dari tubuhnya seperti yang diklaim beberapa orang.
Semua hal yang menjijikkan itu tidak pernah terjadi pada seorang Nabi. Juga, Nabi Ayyub TIDAK dibuang ke sampah selama tujuh tahun seperti yang dikatakan oleh beberapa orang Yahudi.
Nabi Ayyub menderita penyakit parah ini begitu lama, sehingga kesabarannya akan penyakitnya menjadi terkenal. Orang-orang akan sering berkata,
"Ini membutuhkan kesabaran Nabi Ayyub," maksudnya menggunakan Nabi Ayyub sebagai contoh sebagai orang yang sabar.
Nabi Ayyub Sembuh
Seorang pria yang biasa mengunjungi Nabi Ayyub telah melakukan kekufuran. Iblis berbisik kepadanya bahwa Nabi Ayyub tidak terkena cobaan. melainkan pria ini percaya bahwa Nabi Ayyub pasti telah melakukan dosa besar.
Nabi Ayub sangat sedih tentang kemurtadan pria ini. Kemudian Nabi Ayyub meminta kepada Allâh untuk menyembuhkannya, dan Allâh memberikan obatnya.
Selama 18 tahun Nabi Ayyub tidak pernah memohon kesembuhan kepada Allâh karena dia sangat sabar menerima cobaan yang diberikan Allâh kepadanya.
Suatu hari, setelah 18 tahun jatuh sakit, Nabi Ayyub pergi untuk suatu keperluan. Dia bertemu dengan seorang Malaikat yang memerintahkan Nabi Ayyub untuk menghentakkan tanah dengan kakinya. Nabi Ayyub melakukannya dan air berhamburan keluar dari tanah. Malaikat menyuruhnya untuk mandi dengan air tersebut dan meminumnya. Nabi Ayyub melakukannya dan menjadi sehat seperti sebelumnya.
Allâh membuat Nabi Ayyub muda kembali.
Istri Nabi Ayyub menjadi khawatir karena suaminya sedang pergi terlalu lama belum kembali. Dia keluar untuk mencarinya. Ketika istri Nabi Ayyub melihatnya, dia tidak mengenalinya karena penampilan Nabi Ayyub menjadi muda.
Dia bertanya kepadanya, “Wahai hamba Allâh, pernahkah Anda melihat Nabi Allâh, orang yang menderita sakit? Kamu sangat mirip dengannya saat dia muda.”
Nabi Ayyub memberitahunya,
“Ini aku, Ayyub”.
Lalu dia mengenali suaminya. Kemudian Allâh juga membuat istri Nabi Ayyub menjadi muda kembali, sebagai karunia atas kesabarannya atas penyakit suaminya. Allâh memberi mereka kembali sejumlah harta yang banyak dan anak lebih dari 20 orang.
Kisah Dusta tentang Nabi Ayyub
Ada seorang pria bernama Al-Mukhshabiyy yang mengatakan sesuatu yang salah tentang Nabi Ayyub. Dia mengatakan bahwa Nabi Ayyub terkena penyakit karena dia mematuhi perintah iblis. Ini adalah pernyataan yang salah dan sesat bahwa seorang Nabi tidak akan pernah mematuhi iblis.
Tidak boleh mempercayai Nabi Ayyub menderita penyakit yang menjijikkan, bahwa cacing keluar dari tubuhnya, atau kulitnya berjatuhan, ini adalah penghinaan karena merendahkan Nabi.
Karena seorang Nabi terlindungi dari hal-hal yang bisa menurunkan derajat Kenabiannya (seperti sakit yang menjijikkan, melakukan dosa besar, cacat tubuh untuk selamanya, dan lainnya). Derajat Nabi adalah terhormat, sebagaimana Nabi Ayyub ^alayhis Salaam.
Intaha
Bersambung
الله موجود بلا مكان
Allaah Ada Tanpa Tempat
Posting Komentar untuk "Makna Bait Ke 17 Nadhom Aqidatul Awamm Kisah Nabi Ayyub Alaihissalaam"