Inilah Sunnah Ab'adh Dalam Sholat

 SUNNAH AB'ADH DALAM SHOLAT

Maksud dari Ab'adh di sini adalah amalan-amalan di dalam sholat yang bukan merupakan rukun dan disunnahkan melakukan sujud sahwi apabila meninggalkan amalan-amalan tersebut, baik disengaja atau tidak. Sunnah Ab'adh dalam sholat ada delapan yaitu :

1) Tasyahhud Awal. Adapun bacaan tasyahhud awal adalah sebagaimana bacaan yang diwajibkan pada tasyahhud akhir. Hal tersebut sudah dijelaskan dalam rukun-rukun sholat.

Adapun disunnahkannya sujud sahwi karena lupa melaksanakan tasyahhud awal adalah berdasarkan pada hadits :

ﺃَﻥَّ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲَّ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺻَﻠَّﻰ ﺑِﻬِﻢ ﺍﻟﻈَّﻬْﺮَ ﻓَﻘَﺎﻡَ ﻓِﻲ ﺍﻟﺮَّﻛْﻌَﺘَﻴْﻦِ ﺍﻷُﻭﻟَﻴَﻴْﻦِ ﻟَﻢْ ﻳَﺠْﻠِﺲْ ﻓَﻘَﺎﻡَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﻣَﻌَﻪُ ﺣَﺘَّﻰ ﺇِﺫَﺍ ﻗَﻀَﻰ ﺍﻟﺼَّﻼَﺓَ ﻭَﺍﻧْﺘَﻈَﺮَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﺗَﺴْﻠِﻴﻤَﻪُ ﻛَﺒَّﺮَ ﻭَﻫُﻮَ ﺟَﺎﻟِﺲٌ ﻓَﺴَﺠَﺪَ ﺳَﺠْﺪَﺗَﻴْﻦِ ﻗَﺒْﻞَ ﺃَﻥْ ﻳُﺴَﻠِّﻢَ ﺛُﻢَّ ﺳَﻠَّﻢَ.

Maknanya : "Bahwa Baginda Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam, pernah melaksanakan sholat Dzuhur bersama orang-orang. Kemudian beliau berdiri pada dua rekaat yang pertama dan tidak duduk (tasyahhud awal). Lalu orang-orangpun berdiri bersama Rasulullah sampai ketika beliau hampir selesai sholatnya dan orang-orang menunggu Baginda Nabi mengucapkan salam, beliau membaca takbir dalam keadaan duduk dan sujud sebanyak dua kali sebelum salam, kemudian setelah itu baru mengucapkan salam". (H.R Al-Bukhari dan Muslim)

Dari hadits tersebut dapat dipahami bahwa seseorang yang lupa melaksanakan _tasyahhud awal,_ maka ia disunnahkan melakukan _sujud sahwi._ Kemudian para ulama' mengqiyaskan seseorang yang sengaja meninggalkan _tasyahhud awal_ hukumnya sama dengan orang yang lupa melaksanakan _tasyahhud awal._ 

2) Duduk dalam tasyahhud awal.

3) Membaca sholawat kepada Baginda Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam, setelah membaca tasyahhud awal. Adapun bacaan sholawat kepada Baginda Nabi Muhammad, maka sebagaimana yang telah dijelaskan dalam rukun-rukun sholat.

4) Membaca sholawat kepada keluarga Baginda Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam, setelah membaca tasyahhud akhir.

5) Membaca do'a qunut dalam sholat subuh dan sholat witir pada separuh yang kedua dari bulan Ramadhan. Adapun bacaan do'a qunut, maka sebagaimana yang telah dijelaskan dalam sunnah-sunnah di dalam sholat.

6) Berdiri ketika membaca do'a qunut.

7) Membaca sholawat kepada Baginda Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam, setelah membaca do'a qunut.

8) Membaca sholawat kepada keluarga Baginda Nabi Muhammad shallahu 'alaihi wa sallam, setelah membaca do'a qunut.

Sehingga apabila seseorang meninggalkan sunnah-sunnah Ab'ad tersebut dengan sengaja atau tidak, maka disunnahkan melakukan sujud sahwi sebelum mengucapkan salam. 

Berbagi :