Inilah Pertanyaan Malaikat Munkar dan Nakir

"Sebutkanlah tentang pertanyaan dua Malaikat Munkar dan Nakir seperti apa?"

Wajib di Imani adanya pertanyaan dari Malaikat Munkar dan Nakir terhadap Mayit Setelah ia dimakamkan. 

Dan seorang mukmin yang sempurna tidak akan merasakan ketakutan atau kekhawatiran terhadap pertanyaan keduanya, Karena Allah telah menetapkan hatinya.

kedua Malaikat tersebut tidak akan melihat kepada Mukmin yang sempurna ini dengan pandangan marah, sehingga orang Mukmin ini tidak merasa takut terhadap penampakan dua Malaikat yang menakutkan tersebut.

Keduanya sebagaimana disebutkan dalam Hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Hibban dalam shahihnya: berwarna hitam kebiru-biruan. 

Ini adalah warna yang paling menakutkan, mata kedua Malaikat tersebut berwarna merah seperti tembaga bejana, dan suara keduanya menggelegar bagaikan gemuruh Petir.

Orang mukmin yang sempurna justru akan senang melihat kedua Malaikat tersebut dan dengan pertanyaannya keduanya, keduanya akan bertanya:

"من ربك ومن نبيك وما دينك"

"Siapa Tuhanmu, siapa Nabimu dan Apa agamamu?",

Mukmin yang sempurna akan menjawab Allah Tuhanku, Muhammad Nabiku dan Islam agamaku.

Adapun seorang Mukmin pelaku maksiat maka dia juga akan memberikan jawaban seperti jawaban Mukmin yang sempurna, tetapi ia akan dihampiri Rasa takut dengan penampakan dua Malaikat tersebut.

Adapun orang kafir maka dia akan mengatakan "saya tidak tahu" sehingga Malaikat-Malaikat itu memukul diantara kedua telinganya dengan sebuah palu dari besi, yang seandainya Palu ini dipukulkan kepada sebuah Gunung Niscaya akan hancur lebur Gunung tersebut.

Orang kafir yang mendapatkan pukulan tersebut berteriak sejadi-jadinya hingga seluruh yang berada di dekatnya mendengar teriakan tersebut kecuali Jin dan Manusia.

Telah diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dari Sahabat Anas dari Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bahwa beliau bersabda yang Maknanya:

"Sesungguhnya seorang Hamba ketika diletakkan di kuburannya dan orang-orang yang mengantarnya berlalu meninggalkannya, Ia akan mendengar dengan jelas suara sandal mereka ketika mereka berlalu meninggalkannya, lalu Ia akan didatangi oleh dua Malaikat, kedua Malaikat tersebut akan mendudukkannya dan berkata kepadanya:

"Apa dulu yang kamu katakan terhadap orang yang bernama Muhammad ini?".

Adapun seorang mukmin yang sempurna maka dia akan mengatakan: "Saya bersaksi bahwa dia adalah hamba Allah dan utusannya".

Maka dikatakan kepadanya:

"Lihatlah kepada tempat yang akan kau tinggali di Neraka (seandainya engkau mati dalam keadaan kufur bukan Islam) Allah menggantikan tempat tersebut (disebabkan Keimananmu) dengan tempat di Surga lalu mayat Ini melihat kedua tempat tersebut (Tempat yang Seandainya dia mati dalam kekufuran, akan dimana letaknya di Neraka, lalu Tempat yang diberikan kepadanya kelak di Surga, dan dengan itu dia menyadari keutamaan dan kemuliaan Islam secara langsung sebagaimana ketika ia di dunia meyakini hal tersebut tanpa ragu dalam Hatinya.

Adapun orang kafir (baik yang kafirnya secara terang-terangan, ataupun orang yang Munafik yang menampakkan keislaman tapi menyembunyikan kekufuran dalam hatinya) maka dia akan memberikan jawaban: "Saya tidak tahu, saya dulu hanya berkata apa yang orang-orang katakan tentangnya", lalu Kedua Malaikat tersebut pun mengatakan kepadanya dengan gaya menghinanya: "Kamu tidak tahu menahu dan tidak tahu apa-apa!!", lalu dipukul dengan palu dari besi diantara kedua telinganya hingga ia berteriak, teriakan yang didengar oleh seluruh yang berada di dekatnya (daripada hewan-hewan dan burung-burung) kecuali oleh Manusia dan Jin, karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala menutup pendengaran mereka dari teriakan tersebut,

Kemudian bumi pun menenggelamkannya hingga ke bumi yang ke-7 lalu melemparnya kembali hingga ia kembali ke kuburnya. 

Dan ikecualikan dari pertanyaan dua malaikat Nabi, begitu juga anak kecil yang meninggal sebelum dewasa begitu juga orang yang Mati syahid dalam peperangan karena Ruh orang yang mati Syahid dalam peperangan itu akan langsung naik ke Surga.

Dan diriwayatkan bahwa orang yang meninggal pada hari Jumat atau malam Jumatnya meskipun dia pelaku maksiat tidak akan ditanya dalam kuburnya, dan jelas lebih utama jika orang tersebut meninggal pada bulan Ramadan di Malam atau hari Jumatnya.

Ini sebagaimana diriwayatkan dalam Hadist:

"من مات يوم الجمعة أو ليلته أمن الفتَّانين"

"Barangsiapa yang meninggal pada hari Jumat atau malamnya maka dia akan diselamatkan dari pertanyaan 2 malaikat".

Dan dari Abdullah bin Amr ia berkata bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda:

"ما من مسلم يموت يوم الجمعة أو ليلة الجمعة إلا وقاه الله فتنة القبر"

"Tidaklah seorang Muslim meninggal pada hari Jumat atau malamnya kecuali Allah jaga ia dari fitnah kubur" [H.R. At Tirmidzi].

Berbagi :